Doa, Niat, Tata Cara Sholat Tahajud Yang Benar

Doa, Niat, Tata Cara Sholat Tahajud Yang Benar - Tata cara sholat tahajud – Pada kesempatan kali ini, blog Sudut Artikel akan memberikan materi tentang mata pelajaran Agama Islam. Yang akan kita pelajari adalah tentang sholat tahajud, lebih tepatnya doa sholat tahajud, niat sholat tahajud, dan tata cara sholat tahajud yang benar. Sholat tahajud termasuk ke dalam salah satu sholat sunnah. Sholat sunnah artinya adalah sholat yang apabila dikerjakan mendapatkan pahala, tetapi jika tidak dikerjakan tidak akan mendapatkan dosa.


Sholat tahajud merupakan salah satu sholat yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW sebagai salah satu amalan sunnah yang dilakukan secara istiqomah. Hal ini tentu didasari berbagai macam hal, salah satunya adalah karena sholat tahajud termasuk ke dalam salah satu sholat sunnah yang istimewa.

Mengapa demikian? Karena biasanya, seorang muslim yang secara rutin dan istiqomah melaksanakan sholat tahajud, keinginannya akan mudah dikabulkan oleh Allah SWT. Tetapi, diperlukan niat dan kesungguhan hati yang besar untuk melaksanakan sholat tahajud. Karena sholat tahajud merupakan sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari.

Sayangnya, masih banyak orang yang ragu-ragu bahkan tidak tahu tentang tata cara sholat tahajud yang benar. Padahal, melaksanakan sholat tahajud dengan tata caranya yang benar hukumnya sunnah muakkad, atau sangat dianjurkan.

Tata cara sholat tahajud hampir sama seperti sholat-sholat sunnah lainnya, seperti biasa, yang membedakannya adalah niat, bacaan dan doanya.


Waktu Yang Tepat Melaksanakan Sholat Tahajud

Sholat sunnah tahajud bisa dilakukan kapan saja dalam kurun waktu setelah sholat isya, hingga menjelang subuh. Tapi, waktu pelaksanaan sholat tahajud sendiri bisa dibagi ke dalam 3 waktu, yaitu :

  1. Setelah sholat isya hingga pukul 22:00.
  2. Dari pukul 22:00 sampai pukul 01:00.
  3. Dari pukul 01:00 sampai menjelang waktu subuh.

Namun, dari ketiga kelompok waktu di atas, ada 1 yang paling dianjurkan, yaitu disaat pukul 01:00 sampai menjelang waktu subuh atau kelompok waktu yang ketiga. Jam-jam ini juga biasa disebut dengan istilah sepertiga malam.

Mengapa mengerjakan sholat sunnah tahajud di sepertiga malam terakhir sangat dianjurkan? Hal ini dikarenakan Allah SWT akan mengabulkan permintaan hamba-Nya. Sebagaimana seperti hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim.

Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia setiap sepertiga malam akhir. Ia (Allah) lalu berkata: “ Barangsiapa yang berdoa, akan Aku kabulkan, siapa yang meminta kepada-Ku akan Aku beri, siapa yang memohon ampun kepada-Ku, akan Aku ampuni. Hingga terbit fajar”. (HR. Bukhari 1145, Muslim 758).

Sesuai dengan hadist di atas, rahmat Allah akan turun pada sepertiga malam terakhir. Jadi, barang siapa yang berdoa, insha Allah akan dikabulkan. Begitupun yang meminta dan memohon ampun.

Doa Sholat Tahajud

Setelah mengerjakan sholat tahajud, hendaknya kita bersholawat atau berdoa. Ungkapkan semua keinginan dan permohonan yang ada di benak kita.

Mengenai doa sholat tahajud, tidak ada doa khusus yang harus diucapkan. Tetapi, sebaiknya kita mengikuti saja apa yang biasa dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Ada satu doa yang selalu dipanjatkan beliau setiap selesai melaksanakan sholat tahajud.

Berikut doa sholat tahajud yang biasa diucapkan oleh Rasulullah SAW.


Artinya :

“Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga adalah benar (ada), Neraka adalah benar (ada), (terutusnya) para nabi adalah benar, (terutusnya) Muhammad adalah benar (dari- Mu), peristiwa hari kiamat adalah benar. Ya Allah, kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dengan pertolongan-Mu aku berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan dengan ajaran-Mu) aku menjatuhkan hukum. Oleh karena itu, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau”.

Niat Sholat Tahajud

Seperti sholat pada umumnya, ada niat yang biasa diucapkan oleh umat Muslim ketika hendak melaksanakan sholat tahajud. Tetapi, niat ini tidak wajib dibaca, hanya sebagai pelengkap agar tidak ragu-ragu dan yakin akan mengerjakan sholat sunnah tahajud dengan khusyu.

Berikut niat sholat tahajud.

Ushallii sunnatat-tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta’aalaa.

Artinya:

“Aku niat sholat sunnah tahajud dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Taala.”

Tata Cara Sholat Tahajud Lengkap

Tata cara sholat tahajud yang benar tidak terlalu susah, tapi masih ada beberapa orang yang belum paham akan hal itu. Oleh karena itu, silahkan pelajari tata cara sholat tahajud lengkap versi blog Sudut Artikel berikut ini.

Untuk mulai melaksanakan sholat tahajud, usahakan tidur lebih awal, lalu atur alarm pada sekitar sepertiga malam terakhir. Ketika hendak tidur, niatkan dalam hati untuk bangun agar bisa melaksanakan sholat tahajud. Biasanya, dengan niat yang kuat maka kita akan bangun dengan sendirinya. Ini semua agar Anda dapat terbiasa melakukan sholat tahajud dengan tata cara sholat tahajud lengkap berikut ini.

Seperti sholat sunnah pada umumnya, tata cara sholat tahajud dilaksanakan 2 rakaat salam 2 rakaat salam. Jadi, setiap selesai 2 rakaat harus salam terlebih dahulu, baru bisa lanjut ke sholat tahajud selanjutnya. Rasulullah SAW sendiri tidak pernah melakukan sholat tahajud lebih dari 11 atau 13 rakaat (jumlah termasuk sholat witir). Hal ini berdasarkan hadist Al-Bukhari dan Muslim.

Dari Ibnu Umar radhiallahu anhuma dia berkata: Ada seseorang yang bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang sholat malam. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sholat malam (tahajud) itu 2 rakaat, 2 rakaat. Jika salah seorang dari kalian khawatir akan masuk waktu Subuh, hendaklah dia sholat satu rakaat sebagai witir (penutup) bagi sholat yang telah dilaksanakan sebelumnya.” (HR. Al-Bukhari No. 990 dan Muslim No. 749).

Sebaiknya, kita ikuti saja kebiasaan Nabi Muhammad SAW ini. Sebelum memulai sholat, awali dengan membaca niat sholat tahajud terlebih dahulu yang sudah disebutkan di atas.

Setelah mengucapkan niat, kerjakan sholat tahajud sebanyak 2 rakaat (2 rakaat 4 kali). Setelah selesai melakukan sholat tahajud 2 rakaat sebanyak 4 kali, ditutup dengan sholat witir sebanyak 1 atau 3 rakaat.

Itulah pembahasan kali ini tentang doa, niat, waktu, dan tata cara sholat tahajud lengkap. Terima kasih dan semoga bermanfaat bagi Anda.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel